Smartphone dari segi kebutuhan nya sudah bukan hanya untuk komunikasi dua arah saja. Sejauh ini Smartphone mempunyai fungsi lain seiring berkembangnya jaringan internet. Sedari dulu produsen smartphone seperti yang sudah kita kenal seperti Apple, Samsung, Nokia, Sony berlomba lomba memakai sistem operasi nya masing masing seperti OS android, IOS apple atau memakai windows phone. Dengan inovasi fitur seperti chipset, kamera, juga desain. Namun demikian produsen produsen smartphone asal amerika, Korea ataupun jepang ini di Indonesia harus bersaing dengan smartphone pabrikan china seperti merk vivo, ZTE, Xiaomi, Ataupun OPPO dengan seri terbarunya yaitu Oppo a7.
Semenjak tahun 2015 yang lalu, pertumbuhan smartphone made-in china di indonesia berkembang semakin pesat. Jika dulu smartphone china dipandang sebelah mata. Justru saat ini smartphone buatan china lah yang mendominasi pasar. Apa yang mereka lakukan sehingga bisa menguasai pasar di Indonesia dan Negara-negara berkembang lainnya. Beberapa alasan dibawah ini mungkin bisa menjadi jawaban nya.
Jago main harga.
Produsen Smartphone china tahu benar bahwa di Negara berkembang yang termasuk Indonesia masih menjadi suatu hal yang mewah dan terkesan mahal jika mendengar smartphone. Sangat terlihat jelas dari hasil angka pengguna smartphone di Indonesia yang masih jadul. Hal seperti itulah yang membuat china melihat peluang dan berani menurunkan harga produknya yang cukup terbilang ekstrem. Contoh kecil misalkan seperti Samsung yang mengeluarkan smartphone barunya dengan harga 2-3 juta Xiaomi berani mengeluarkan harga sebesar 1 juta untuk produk barunya dengan spesifikasi yag lebih menarik. ini merupakan salah satu strategi dagang dari produk china. Cara dagang seperti ini terbukti berhasil dengan banyaknya orang orang berbondong-bondong untuk membeli smartphone china. Dengan alasan karena harga yang lebih ramah di kantong. Untuk orang yang
Varian tipe
Selain pintar memainkan harga, Smartphone china juga banyak berinovasi dan mempunyai banyak tipe. Dalam durasi satu tahun saja bisa sangat banyak mereka mengeluarkan produknya. Contohnya xiaomi saja bisa mengeluarkan atau merilis toga seri dengan perbedaan minor yang ditampilkan. Banyaknya pilihan tentu saja menjadi keuntungan sendiri bagi pelaku konsumen. Calon pembeli dapat memilih beberapa tipe dengan menyesuaikan budget sesuai kebutuhan dan kemampuan daya beli masing masing. Jika kamu berbelanja dan datang ke pusat perbelanjaan smartphone kamu bisa melihat brand china seperti Vivo, Oppo a7 atau xiaomi menghiasi kebanyakan etalase.
Berani ngadu soal kualitas
Meskipun lebih murah, nampak nya sangat disayangkan jika menyebut smartphone china adalah smartphone jelek. Smartphone chin dibuat dengan standar yang ada, seiring teknologi canggih yang tengah berkembang. Pernyataan jika smartphone china ketinggalan zaman sudah tidak berlaku lagi. Sebagian besar smartphone china mengusung software yang terus diperbaharui dari waktu ke waktu. Performa yang dihadirkan tidak kalah dengan iPhone ataupun Samsung. Proses perakitan yang dilakukan pabrikan cina pun sudah sangat canggih. Cobalah kamu surfing di internet banyak ko reviewer yang datang ke pabrik-pabrik nya melihat proses pembuatan nya secara langsung.
Selain tiga point yang diklaim kebenaran nya, beberapa hal lain juga menjadi alasan mengapa smartphone china bisa menguasai pasar. Karena smartphone china juga mempunyai fans yang militan membuat forum-forum di internet untuk sekedar berbagi info tentang brand asal china. Jika kamu tertarik untuk mencoba smartphone asal china seperti Oppo a7, kamu bisa kunjungi situs blibli.com untuk lebih jelasnya.